Malam ini
Minum sendiri
Pertama jejak di sini
Warung tepi jalan
Way to Asahan
1:30 pagi
Nikmati
Insan-insan kecelaruan gen
Berdendang karaoke
Kejap irama sentimental
Kekadang dangdut
Insan sepertiku
Seperti tenggelam bersama embun pagi
Memikirkan
Dunia ku dan duniamu
Apakah dalam persialan
Sehingga tidak kau kasihani
Mereka
Kekadang kufikiri
Betapa mulianya kau
Atas nama persada agama
Dan aku
Baik-baik sahaja
Banding anak-anak itu
Tapi cuba kuterbalikkan minda
Antara kau, aku dan mereka
Betapa beratnya perjuangan ini
Berat mataku memandang
Berat lagi bahu mereka
Memikul makna
Kecelaruan
Allah, berikanlah cahayamu
Agar mereka mengerti
Makna hidup ini
Akan kasih sayang
Sesama insan
Akan kasih sayang
Pada-Mu
Saat seperti ini
Memikirkan sakit-sakit badanku
Bukan apa-apa
Banding
Agamawan yang tidur
Pondan yang berdendang
Aku
Baik-baik saja.
Wednesday, October 10, 2018
Tuesday, October 9, 2018
Maafkan aku teman
Maafkan aku teman
Kerna tidak lagi bisa
Menjadi ...
Serasa begitu lelah sekali
Hatiku hilang
Mimpiku hitam
Rasaku tawar
Anganku bukan apa-apa
Degup jantungku berdesir
Harapan apa pun tiada
Makna sekelumitpun
Justeru
Izinkan apa pun nanti
Biarlah
Aku pergi dulu
Selamat tinggal
Kerna tidak lagi bisa
Menjadi ...
Serasa begitu lelah sekali
Hatiku hilang
Mimpiku hitam
Rasaku tawar
Anganku bukan apa-apa
Degup jantungku berdesir
Harapan apa pun tiada
Makna sekelumitpun
Justeru
Izinkan apa pun nanti
Biarlah
Aku pergi dulu
Selamat tinggal
Terdetik ingatanku
Seolah takdir ini
Sering mentertawa ingatanku
Terhadapmu
Terpaksa kutanam
Biar acap kali
Terdetik
Pagi
Petang
Dan malam
Lenaku
Dalam ilusi
Tertawa itu
Hanya insan sepertiku
Yang hanya
Bisa mengerti.
Sering mentertawa ingatanku
Terhadapmu
Terpaksa kutanam
Biar acap kali
Terdetik
Pagi
Petang
Dan malam
Lenaku
Dalam ilusi
Tertawa itu
Hanya insan sepertiku
Yang hanya
Bisa mengerti.
Subscribe to:
Posts (Atom)
Ilusi - Syawal 1443H
Tangisan Hati - Ilusi Tak Bertepi ... tak pernah lepas kau dalam ingatanku ... tak pernah bisa aku melupakanmu dua syawal menjelang sudah ju...
-
oleh: ainizar kala menunggu waktu tibanya sang suria memancar cahaya wanginya hatiku kerinduan pada malam yang sering setia menemani ...
-
Tangisan Hati - Ilusi Tak Bertepi ... tak pernah lepas kau dalam ingatanku ... tak pernah bisa aku melupakanmu dua syawal menjelang sudah ju...
-
Ampunkan Aku Ya Allah kerana meminta terlalu banyak akan dunia sedang sudah terlalu banyak yang Kau berikan sehingga ada antaranya ta...